Friday, June 3, 2011

AYAH DAN IBU

Tak pernah

Aku sesali hidupku ini

Penuh derita

Jalan terjal berliku

Ayah ibuku yang tercinta

Tak terganti oleh apa pun

Cinta yang dicurahkan untukku

Kasih sayang yang tulus untukku

Do'a, do'a, do'a

Yang ku panjatkan

Ku berharap agar Engkau mengabulkan

Ayah ibuku yang sangat ku sayang

Mengasuh aku sejak dalam buaian

Oh Tuhan lindungilah

Ayah ibu dalam kesehatan

Tak ada kasih sayang

Selain mereka yang ku cinta

Mendapatkan lagu ini dari seorang anak kecil di Youth Center, Sleman Jombor Yogyakarta.

Lagu C.I.N.T.A karya D'Bagindas yang diubah liriknya.

Selamat mencoba menyanyikannya.. :)

iseng-iseng

Saat ini,, waktu sudah menunjukkan waktu dini hari, waktu yang seharusnya orang-orang hidup karena sudah terbangun dari tidurnya. Sedangkan aku? Alih-alih bangun,, tidur saja belum.

Ada beberapa alasan kenapa aku belum tidur, yaitu karena sedang mengerjakan tugas, karena sedang menulis, karena sedang berselancar di dunia maya, dan karena karena yang lainnya.

Padahal,, kalau menurut aturan,, harusnya aku sudah tidur,, karena pagi nanti aku akan mengawas SNMPTN di sebuah sekolah yang tak jauh dari kost ku. Tapi entah mengapa belum ada keinginan untuk tidur,, padahal mata ini sudah lelah dan mengantuk, napas juga sudah mulai memanas. Saat ini hanya bisa berharap, semoga nanti akan baik-baik saja.

Selesai mengerjakan tugas,, niatnya hanya ingin 'main' di dunia maya sebentar,, sekedar liat info-info yang aku dapat melalui jejaring sosial. Tapi ternyata, info yang aku dapat tidak hanya kabar gembira saja,, tetapi ada kabar menyedihkan dan menyakitkan juga (agak lebay mungkin).

Melalui tulisan ini,, aku hanya ingin mengungkapkan apa yang sedang berkecamuk didalam hati aku. Perasaan seperti apa yang berhasil mengaduk-aduk hati ini. Sebuah perasaan yang sulit sekali diungkapkan melalui sebuah ucapan maupun tulisan.

Aku mengenal mu sudah cukup lama, sudah hampir satu tahun. Begitu banyak cerita yang terukir selama rentang waktu tersebut. Keharmonisan, kasih sayang, pengertian, perhatian, kecemburuan, sampai kemarahan bercampur menjadi sebuah melodi kehidupan dalam suatu hubungan. Sebuah melodi yang indah, karena mungkin jika ada yang hilang dari hal itu maka mungkin melodi tersebut tidak akan tercipta.

Tapi ada juga yang harus diingat, jika salah satu dari komponen tersebut ada yang berlebihan porsinya maka akan menimbulkan kejenuhan.

Ada beberapa cara untuk menghilangkan kejenuhan tersebut, misalnya dengan menciptakan melodi baru dari sumber yang berbeda,,, atau membagi rata kembali porsi-porsi yang seharusnya pada komponen tersebut. :)

Thursday, January 6, 2011

Complaint Letter

1. Definition of Complaint Letter

A letter of complaint, or complaint letter, is normally written to deal with a problem situation when other attempts (i.e. phone contacts, e-mails, etc.) have failed to rectify the situation.

The complaint letter formalizes a problem situation by putting it into writing and is usually the last resort to try to get a situation resolved.

Properly written complaint letters can be very powerful and almost always get results, making them worth writing. To read an article on the subject of writing effective complaint letters.

2. Sample of Complaint Letter

Flat 303 Lucky Mansions
856 Cheung Sha Wan Road
Cheung Sha Wan
Kowloon

4 January 2011

The Administrative Officer
Exhibition Services
Exhibitions International
33 Kadoorie Avenue
Kowloon

Dear Sir/Madam

I attended your exhibition Sound Systems 2010 at the Fortune Hotel from 24 - 28 December and found it informative and interesting. Unfortunately, my enjoyment of the event was spoiled by a number of organisational problems. I explain each of the problems below.

Firstly, I had difficulty in registering to attend the event. You set up an on-line registration facility, but I found the facility totally unworkable. Even after spending several wasted hours trying to register in this way, the computer would not accept my application. I eventually succeeded in registering by faxing you.

Secondly, the exhibition was held at one of Hong Kong's most prestigious hotels, but frankly the venue was better suited to a medium-sized business conference than to a large exhibition open by registration to the public. The lack of space led to serious overcrowding in the venue, particularly at peak visiting times (i.e. lunch times and early evening). On one or two occasions I was also seriously concerned about the physical safety of attendees.

The final point I want to make concerns product information. It is very enjoyable to see and test a range of excellent sound systems, but it is also important to be able to take away leaflets on interesting products, so that more research can be done before deciding which system to buy. However, by the time I attended the exhibition all the leaflets had been taken.

Could I please ask you to look into these matters - not only on my behalf but also on behalf of other attendees, and in fact on behalf of your company, too.

I look forward to hearing from you.

Yours faithfully

Michael Leung

Michael Leung

yan41 © 2008 Template by:
SkinCorner